[] Renugan [] MOM

engkar denganku, mengusirku dari rumah. Kau seorang yang baru kukenal tetapi begitu peduli padaku.

Pemilik kedai itu berkata"Nak, mengapa kau berpikir begitu? Renungkan hal ini, aku hanyamemberimu semangkuk bakmi&kau begitu terharu. Ibumu telah memasak bakmi, nasi dll sampai kamu dewasa, harusnya kamu berterimakasih kepadanya.

Anak itu kaget mendengar hal tersebut."Menga pa aku tidak berpikir tentang hal itu?''
Untuk semangkuk bakmi dari orang yang baru kukenal aku begitu berterima kasih, tetapi terhadap ibuku yang memasak untukku selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak peduli.

Anak itu segera menghabiskan bakminya lalu ia menguatkan dirinya untuk segera pulang. Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih&cemas. Ketika melihat anaknya, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya adalah"Nak, kau sudah pulang, cepat masuk, aku telah menyiapkan makan malam."

Mendengar hal itu, si anak tidak dapat menahan tangisnya&ia menangis di hadapan ibunya.

Pesan :
Kadang kita mungkin akan sangat berterima kasih kepada orang lain untuk suatu pertolongan kecil yg diberikannya pada kita. Namun kepada orang yang sangat dekat dengan kita (keluarga) khususnya orang tua kita, kita sering melupakannya begitu saja
.
★━☺ Jangan lupa Tinggalkan jempol anda sob ★━☺

Tidak ada komentar:

Posting Komentar